Facebook X (Twitter) Instagram LinkedIn WhatsApp YouTube TikTok
    Sabtu, September 23
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest YouTube LinkedIn WhatsApp TikTok Telegram
    potretkepri.compotretkepri.com
    • Homepage
    • Kepri
      • Batam
      • Tanjungpinang
      • Lingga
      • Karimun
      • Natuna
      • Bintan
      • Anambas
      • Natuna
      • Seputar Dewan
    • Ekonomi
    • Hukum
      • Peristiwa
      • kriminal
    • Investigasi
      • Lipsus
      • Entertainment
    • Kesehatan
      • Olahraga
    • Nasional
      • Warta TNI-Polri
    • Pendidikan
    potretkepri.compotretkepri.com
    Home»Seputar Kepri»Batam»Usman : Urusan UWTO Dilantai 2 BP-Batam,Bukan Disini
    Batam

    Usman : Urusan UWTO Dilantai 2 BP-Batam,Bukan Disini

    RedaksiBy Redaksi23 Oktober 2015Updated:23 Oktober 2015Tidak ada komentar
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    pembayaran UWTO. foto (www.potretkepri.com / AMJOI))
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email
    pembayaran UWTO. foto (www.potretkepri.com / AMJOI))
    pembayaran UWTO. foto (www.potretkepri.com / AMJOI))

    BATAM,potretkepri.com-Usman pegawai BP-Batam yang bertugas di gedung sumatera Batam Centre menegaskan,bahwa setiap surat masuk termasuk surat pembayaran UWTO semuanya berada dilantai 2 gedung BP-Batam,bukan digedung sumatera.

     

    ” kami tidak bisa menjawab yang bapak tanyakan,sebab surat yang ditanyakan tidak ada disini.Digedung sumatera ini surat masuk pembayaran perpanjangan UWTO,kalau surat yang baru semuanya ada dilantai 2 BP-Batam ” . demikian diutarakan Usman kepada www.potretkepri.com,Jum`at ( 23/10).

     

    Sementara sebelumnya pegawai BP-Batam bidang loket dilantai 2 berkat untuk menanyakan surat pembayaran UWTO kepada Usman digedung sumatera.sebab mengenai UWTO semuanya ada digedung sumatera.yang diutarakan pegawai lokat lantai BP-Batam ini dibantah Usman.Menurut Usman,mengenai pembayaran UWTO yang telah divalidasi semua bisa dilihat di lantai 2 gedung BP-Batam. ” disana semua bisa dilihat , yang validasi atas nama siapa.jika mereka mengatakan menanyakan ,tidak repot-repot datang kemari,langsung hubungi saya yang bicara kepeagawai itu ” ucapnya.

     

    Selain persoalan tumpang tindih lahan dan Kampling Siap Bangun (KSB) yang terjadi sejak dulu,’perampokan’ lahan pun marak di BP-Batam.Ketua Badan Pengusahaan Batam,Mustofa Widjaja ,saat dimintai klarifikasi tentang hal ini lebih memilih bungkam dan tidak berkomentar ,seakan-akan mengamini jika ‘ perampokan ‘ lahan terjadi oleh ulah oknum di BP-Batam.

     

    AS satu dari antara puluhan orang yang mengalami hal seperti ini menyampaikan keluhannya kepada pelita,keluhan tersebut adalah menyangkut persoalan lahan yang Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) -nya telah ia bayar,namun pelunasan UWTO lahan tersebut menjadi atas nama orang lain,bukan atas namanya sebagai penerima alokasi lahan

     

    Ia mengatakan,hal konyol ‘ perampokan ‘lahan seperti ini diduga bisa jadi dilakukan oknum di BP-Batam,sebab mereka mengetahui data penerima alokasi lahan serta mengetahui siapa saja yang terlambat membayar UWTO,lalu kemudian keterlambatan pembayaran UWTO itu dimanfaatkan dengan cara melunasi UWTO untuk ‘ merampok ‘ lahan tersebut meski tanpa surat kuasa dari penerima alokasi lahan.

     

    Harusnya,kata dia, hal-hal seperti tersebut tidak perlu terjadi,jikapun diantara masyarakat sebagai penerima alokasi lahan ada yang terlambat untuk mebayar UWTO.Sebab dalam aturannya telah disebutkan konsekwensi denda untuk dituruti penerima alokasi lahan.

     

    ” saya sudah bayar UWTO sebesar 10 persen ke Bank Mandiri dan uang ukur-nya pun telah saya bayar ke Bank BTN Batam Centre.karena saya telat melunasinya saya datang kelantai dua untuk menanyakan jumlah dendanya,namun pegawai BP-Batam diloket lantai dua itu mengatakan bahwa lahan tersebut telah dibayar lunas dengan nama orang lain ” ujar AS menirukan yang diutarakan pegawai BP-Batam tersebut ,Rabu (21/10).

     

    Kendatipun pegawai BP-Batam bidang loket ini telah berjanji untuk memberikan data dan siapa yang membuat surat kuasa pelunasan UWTO tersebut,namun entah apa yang terjadi tiba-tiba saja ia berkata untuk menanyakan hal itu kepada orang bernama Usman di gedung sumatera di Batam Centre.(amran)

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    Redaksi
    • Website
    • Facebook
    • X (Twitter)
    • LinkedIn

    Related Posts

    Melalui Dana DAU,Pemerintah Kelurahan Tanjubatu Kota Gelar Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Bersama RT/RW

    21 September 2023

    Deretan Keuntungan Rempang Eco-City

    21 September 2023

    Bupati Karimun Gelar Pertemuan di Gedung Aula SMP N 1 Kundur dengan Melibatkan Guru Pendidikan di Tujuh Kecamatan

    20 September 2023

    Comments are closed.

    Rawan dan Berbahaya,Kabel PLN Batam Mengular Ditanah
    Demo
    Potret News
    • Ciptakan Situasi Kondisif,Polsek Kuta Polres Karimun Gelar Kegiatan Jum’at Curhat kepada Masyarakat Desa Perayun
    • Hasan Dilantik Sebagai Penjabat Walikota Tanjungpinang
    • Negara Kirim Atlet Ikut Berebut Piala Pangdam V/Brawijaya
    • Kanwil Bea Cukai Kepulauan Riau Berhasil Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp18 Miliar
    • Pemdes Gelar Kegiatan Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW Serta Di Hadiri Sekda Karimun H.Muhammad Firmansyah
    Realtime Website Traffic
    Copyright potretkepri 2023
    • Disclaimer
    • Pedoman Siber
    • Redaksi

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.