BATAM,potretkepri.com-Anggota DPRD Batam dikabarkan menerima aliran ‘dana biaya perjalanan mingguan’ dengan jumlah berfariasi.biaya perjalanan ini diduga mengalir begitu saja tidak berdasarkan prosedur serta tanpa laporan pertanggungjawannya [LPJ].
“kita minta ini supaya diusut”ujar Ketua Lembaga Konsumen Kota Batam,M Azhar,pada Jumat [13/6/2014].
Isu ini berasal dari oknum anggota DPRD Batam yang mengaku heran melihat adanya oknum anggota DPRD Batam yang rutin menerima dana tersebut meski angkanya dibawah puluhan juta.namun yang bersangkutan meminta agar identitasnya tidak disebutkan.
“ini sudah lama terjadi,tetapi saya ngga pernah terima dana ini,makanya saya heran ketika mengetahuinya.tapi tolong nama saya jangan ditulis dulu “katanya.
Menurutnya,ada beberapa orang anggota DPRD Batam yang tidak pernah menerima dana tersebut,serta pernah mempertanyakannya kepada pihak yang membidanginya.
“saya pernah mempertanyakannya,sebab jika terjadi audit/pemeriksaan, apa dasar pertanggungjawaban nantinya”ujarnya.
Terkait isu ini,Sekretaris dewan [setwan] belum dapat dimintai klarifikasi,saat akan ditemui,yang bersangkutan sedang tidak berada dikantor dan handpone-nya tidak dapat dihubungi /tidak aktif.[henri gabe]
