BATAM,potretkepri.com-Sepasang batu berharga jenis (batu kelapa) milik warga Sei Panas, inisial Hr sempat jatuh ketangan orang lain yang diduga sebagai petugas di Bandara Hang Nadim Batam.
Awalnya,Rabu (11/2/2015) Hr mengantar temannya ke Bandara Hang Nadim ,untuk berangkat tujuan Jakarta. Namun tas kecil yang biasanya ia tenteng ketinggalan di X-Ray bagian pintu masuk keberangkatan lantai satu.
Hanya sekitar 3 menit saja,ia sadar bahwa tas yang biasanya ia tenteng tersebut tertinggal di X-Ray ,ia pun buru-buru kembali mengambilnya.Namun ia terkejut ketika melihat tas miliknya itu sedang dibuka seseorang yang diduga petugas Ditpam,lalu ia menanyakan tas miliknya itu kenapa diotak-atik.
Awalnya ia tidak mengira jika sepasang batu berharga miliknya telah hilang dari dalam tas tentengnya tersebut.Namun setelah ia periksa,alangkah terkejutnya bahwa sepasang batu kelapa miliknya yang ia simpan didalam tasnya ternyata hilang.
Ia pun kembali mendatangi petugas yang mengutak atik tas itu dan menanyakan apakah ada mengambil batu tersebut dari dalam tas miliknya.Namun petugas tersebut berkata tidak mengambil batu tersebut,justru menyuruhnya untuk mencari siapa diselah-selah bagian bawah mesin X-Ray itu..
“saya tidak mengambilnya.tapi coba saja dicari dibawah mesin ini siapa saja jatuh disitu”ujar Hr menirukan ucapan oknum Ditpam tersebut.
Namun kemudian,saat media ini ditemani Hr kembali menanyakannya,oknum itu mengakui jika sepasang batu kelapa milik Hr ada ditangannya dengan alasannya ditemukan oleh petugas kebersihan saat sedang melakukan ber sih-bersih.
“batunya ada sama saya,tapi yang menemukannya bukan saya tetapi petugas kebersihan.tadinya batu itu sempat mau kami bagi satu-satu,namun saya larang”ujarnya di Bandara Hang Nadim.
Kemudian,petugas itu mengambil batu tersebut dari dalam kantong belakang celananya lalu memberikannya kepada Hr.(as)