Polda Kepri dan Polresta Barelang Amankan Silaturahmi Relawan di Batam

Batam, Hukum208 Dilihat

Batam,potretkepri.com– Kepolisian Daerah Kepulauan Riau dan Polresta Barelang Polda Kepri menerjunkan ribuan personel gabungan, untuk mengamankan giat Silaturahmi Relawan menjelang Tiga Puluh Dua (32) hari menuju Pemilu Tahun 2024 , di Temenggung Abdul Jamal Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (13/1/2024).

Karo Ops Polda Kepulauan Riau, selaku Karendalopsda OMB Seligi 2023-2024 Kombes Pol. Ulami Sudjaja, S.H., mengatakan personel gabungan tersebut terdiri dari personil Polda Kepri dan personil Polresta Barelang Polda Kepri.

Baca juga : Bawaslu Kunjungi Polda Kepri ,Koordinasi Maksimal Jelang Pemilu

“Selain di lapangan Temenggung Abdul Jamal, personel pengamanan juga tersebar di beberapa titik,” ucap Karendalopsda.

Kemudian,Kombes Pol. Nugroho  mengungkapkan ada tiga pola yang di terapkan dalam pengamanan hari ini, yaitu preemtif, preventif dan penegakan hukum ” tapi kita utamakan preemtif dan preventif,” ujarnya

“Kami juga menghimbau kepada ribuan simpatisan untuk menjaga keamanan, agar kegiatan konsolidasi ini berjalan lancar, tertib dan kondusif,” jelasnya.

Baca juga : Operasi Lilin Seligi 2023 Polda Kepri Berakhir dengan Aman dan Lancar

Menurutnya, pengamanan ini bukan hanya untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum, tetapi juga bagian dari strategi preventif untuk memastikan kelancaran kegiatan tersebut.

“Kami sangat mengedepankan netralitas dan objektivitas dalam menjalankan tugas pengamanan ini,” imbuhnya.

Selain itu, pengamanan juga di lakukan untuk menanggulangi potensi konflik di antara pendukung partai politik atau kelompok. Kepolisian memiliki peran penting dalam menegak kan hukum terkait pelanggaran aturan kampanye dan tindakan ilegal yang dapat mengganggu integritas proses politik.

Baca juga : Brimob Polda Kepri Sterilisasi Pengamanan Sebanyak 48 Gereja

Kepada personel juga ditekankan pentingnya menjaga netralitas dan objektivitas dalam menjalankan tugas serta menjaga keamanan ketertiban masyarakat.

“Pentingnya pengamanan kegiatan ini untuk memastikan bahwa proses demokratis dapat berjalan dengan aman, lancar, adil, damai dan bermartabat,” tutupnya.(*)