BATAM,potretkepri.com-Maraknya peredaran narkotika di tempat hiburan malam khususnya diskotik mendapat sorotan serius dari masyarakat dan Aktivis LSM Kota Batam,mengingat bahaya narkoba dapat mengincar siapa saja tanpa mengenal usia dari dewasa maupun dibawah umur.
Ketua LSM Duta Bangsa Provinsi Kepri,Frans Simbolon, meminta para orangtua untuk mengawasi serta menjaga anak-anaknya agar jangan sampai terjerumus dalam jeratan candu narkotika. Langkah tersebut adalah satu cara untuk menghindari bahaya narkoba terhadap anak-anak bangsa.
‘orangtua harus berperan aktif untuk mengawasi dan menjaga anak agar terhindar dari bahaya narkoba’ ujarnya pada Jum`at (1/8/2014).
Aktivis senior Kota Batam ini juga meminta serta mendesak Polda Kepri, untuk membragus peredaran narkoba didalam hiburan malam yang rentan dengan penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan pisikotropika,terlebih di diskotik Planet Jodoh ,Planet 2 Newton ,Planet 3 dan diskotik Pasifik.
‘sinyalemen jual dan beli narkoba didalam diskotik cukup kental,sedangkan diskotik Planet,1,2,3 dan diskotik Pasifik cukup terkenal dan masih menjadi tujuan diantara diskotik dan hiburan malam lainnya yang ada di Kota Batam’katanya.
Permintaan untuk membragus peredaran narkoba khususnya ditempat hiburan,club malam dan diskotik bukan tanpa acuan. sebagai bahan refrensi yang sederhana,pada tahun 2013 silam,peredaran narkoba di Provinsi Kepri sangat memperihantinkan bahkan telah menduduki peringkat ke -2 di Indonesia setelah Jakarta.
‘mengingat Kota Batam adalah Kota terbesar di Kepri, dan diskotik juga besar-besar,tidak tertutup kemungkinan peredaran narkoba jauh lebih tinggi dibanding Kota lainnya ‘ katanya.
Ia juga menyoroti,kinerja gubernur Kepri HM Sani yang selama ini getol dalamrangka memerangi peredaran narkoba hingga membentangkan spanduk berukuran raksasa .
‘kita menganggap upaya gubernur Kepri untuk memerangi peredaran narkoba mandul untuk diskotik’ungkapnya.(tim)