Binjai, potretkepri.com-Perjudian toto gelap (togel) di Kota Binjai terus berlanjut tanpa ada tindakan hukum apapun dari pihak kepolisian Binjai.
Padahal aktifitas judi togel yang sehari-harinya buka seperti di warung kopi seputaran Perumnas Berngam, depan Taman Makam Pahlawan Binjai dan beberapa lokasi lainnya di Kota Binjai.
Aparat penegak hukum setempat ‘tutup mata dan telinga’ serta enggan bertindak menumpas dan membasmi aksi judi togel itu.
Bahkan ,Polres Binjai terlihat seakan tidak sungguh-sungguh untuk membasmi aksi judi yang kian meresahkan ini, hingga memuculkan dugaan adanya konspirasi serta aliran ‘upeti’ dari bandar judi tersebut.
Media ini sebelumnya talah memberitakan aktifitas judi togel yang ada d Kota Binjai. Bahkan awak media ini sudah konfirmasi ke Kapolres BinjaiAKBP Ferio Sano Ginting, S.I.K, MH, melalui pesan singkat ke WastAap nya 0813xxxx5786 pada tanggal 5 Juli 2022 lalu, namun tidak di tanggapi oleh Kapolres seolah hanya gurauan dan angin lalu tidak melakukan tindakan dan terkesan adanya pembiaran.
Masyarakat merasa heran dan tanda tanya ada apa dengan Kapolres Binjai?, Apakah ada “upeti” dari bandar- bandar judi togel hingga terjadi pembiaran-pembiaran.
“Mustahil aparat tidak tahu dan tidak mendengar informasi ini”, kata salah satu warga perumnas berngam yang tidak mau di publikasikan namanya sambil memperlihatkan bukti-bukti secarik kertas bertuliskan angka-angka tebakan pada awak media ini Senin (24/7/22).
Ia mengungkapkan, rasa kekecewaan dan sedih melihat kondisi Kota Binjai seperti saat ini, yang mana judi togel yang kian marak dan terang-terangan ini dapat mengakibatkan rusaknya generasi muda.
“Pembiaran yang terjadi karena kuat dugaan adanya upeti-upeti dari para bandar judi togel”, ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh salah seorang tokoh agama di Kota Binjai, perjudian 303 jenis tebak angka alis togel ini memang sangat berleluasa tanpa mengindahkan hukum yang berlaku di NKRI ini. Harusnya aparat kepolisian bertindak tegas dan memberi efek jera bagi bandar-bandar judi togel tersebut, ujarnya. (Ikhsan).