BATAM,potretkepri.com-Diskotik Planet diperkirakan unggul dibanding Diskotik lainnya dalam peredaran obat-obatan terlarang narkoba diwilayah Kota Batam.perkiraan itu muncul,mengingat Diskotik Planet di Kota Batam terdiri dari tiga tempat ,yaitu,Diskotik Planet Jodoh,Planet II (New Town) dan Planet III.
“Diskotik Planet di Batam terdiri dari tiga tempat ,dengan alasan itu peredaran narkoba ditempat ini bisa saja jauh lebih unggul dibanding dengan Diskotik Pasifik serta Diskotik lainnya yang ada di Kota Batam,bahkan mungkin di Provinsi Kepri” ujar sumber media ini yang meminta namanya dirahasiakan.
Meski begitu,slogan pemberantasan peredaran Narkotika di Kota Batam seakan tidak berlaku untuk Diskotik ini,mengingat minimnya upaya penegak hukum khususnya aparat yang membidangi dalam melakukan penindakan dalamrangka memerangi peredaran narkotika ditempat ini.
Sumber media ini yang mengaku kerap mengunjungi Diskotik-Diskotik ini mengatakan,untuk mendapatkan narkoba khusunya pil ekstasi sama halanya ibarat membeli rokok diwarung,mengingat para penjual pil setan ini berada diberbagai tempat,dari kamar mandi hingga lorong-lorong dalam Diskotik.
“untuk beli vitamin (pil esktasi) sama halnya ibarat beli rokok diwarung,sangat mudah.mengenai harga tergantung jenis vitamannya “ujar sumber ini.
Mengingat Kepri,khususnya Batam yang berbatasan langsung dengan luar negeri sehingga sangat strategis bagi sindikat untuk memasok narkoba,tidak hanya untuk dipasarkan di Batam dan Kepri tetapi untuk dibawa keluar Kepri.
Pada April tahun 2013 yang lalu, Deputi Penindakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat, Irjen Pol Benny Mamoto merilis tingginya peredaran narkoba di Kepri,bahkan Provinsi Kepri tercatat menduduki peringkat ke-2 di Indonesia setelah Jakarta.(tim)
