Kundur,potretkepri.com – Bupati Karimun Ing Iskandarsyah lakukan kunjungan kerja (Kunker) di RSUD Tanjungbatu Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, pada (26/5/2025)
Kunjungan tersebut di lakukan guna untuk menyelesaikan berbagai persoalan khususnya di RSUD Tanjung Batu terutama di bagian IGD yang sempat tidak dapat memberikan pelayanan yang maksimal terhadap masyarakat akibat dari kekurangan tenaga dokter. Hal itu di ungkapkan Bupati Karimun, Provinsi Kepri pada, Senin (26/5/2025)
Kemudian dari pada itu Bupati Karimun Ing Iskandarsyah mengatakan, permintaan maaf kepada masyarakat karena pelayan dari pihak kesehatan belum optimal terutama dari pihak dinas kesehatan dan Insyaa’Allah dalam waktu bebrapa hari kedepan IGD RSUD Tanjung Batu akan segera kita buka kemabli pelayanan seperti biasanya buka 24 jam. ujar Bupati Karimun
Untuk penambahan Dokter dalam satu dua hari ini akan kita aktifkan di RSUD Tanjung Batu agar IGD RSUD Tanjung Batu kembali membuka pelayanan untuk 24 jam.
“IGD itu harus buka 24 jam makanya kami pemerintah Kabupaten Karimun segera turun ke RSUD karena kami respon apa yang menjadi keluhan masyarakat dan Insyaa’Allah kita akan lakukan penambahan dokter supaya pelayanan kesehatan di RSUD Tanjung Batu terutama di bagian IGD dapat melayani masyarakat dengan maksimal seperti biasanya.” Ucap Bupati Karimun
Untuk penambahan dokter dalam jangka panjang kami akan suport, segera kita upayakan dan akan segera kita tambah tenaga kesehatan sebanyak 3 orang dokter umum.
Keberadaan pelayanan IGD akan kembali Kita aktifkan 24 Jam, dengan dibantu oleh tenaga dokter umum dari RSUD Muhammad Sani Karimun, untuk jangka panjang kita dari Pemerintah Kabupaten Karimun akan mengontrak beberapa dokter umum agar dapat diperbantukan di RSUD Tanjung Batu Kundur.imbuh Bupati Karimun
Kemudian dari pada itu Dirut RSUD Tanjung Batu Dr.H.Suharyanto M.AP.mengatakan, mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidak nyamanan masyarakat dalam pelayanan yang tidak maksimal belakangan ini.
Seharusnya IGD itu buka pelayanan 24 jam namun demikian apa daya karena adanya keterbatasan tenaga dokter terpaksa pelayanan IGD juga di batasi. ujarnya
Di katakannya, Di batasi pelayanan IGD itu di sebabkan kita juga harus menjaga stamina dokter yang ada karena di sini ada beban seperti rawat inap, rawat jalan dan layanan IGD dan jika dengan 2 dokter ini kita gas kita paksakan 24 jam pasti yang di alami ngederop stamina.
Alhamdulillah setelah Bupati Karimun Ing Iskandarsyah turun lansung ke RSUD Tanjung Batu semua yang menjadi masalah kami dan keluhan masyarakat di harapkan dapat segera di atasi dan di maksimal kan. pungkasnya
(A.Yahya)
